Mengenal mata uang
tema 3 subtema 1
Gambar : siswa - siswi kelas 2c
Bank Indonesia (BI) baru saja merilis tujuh pecahan Uang Rupiah TE (Tahun Emisi) 2022 dengan nominal yang dikeluarkan dalam bentuk pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000 dan Rp100.000.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani menegaskan bahwa Rupiah bukan hanya dimaknai sebagai mata uang, namun sekaligus menggambarkan perjalanan dari bangsa dan kesatuan Republik Indonesia (RI).
Sri Mulyani menjelaskan, sejarah mata uang Indonesia sendiri berawal pada 1946 yakni mata uang pertama yang diterbitkan pemerintah adalah Oeang Republik Indonesia (ORI) dengan tercantum tanggal emisi 17 Oktober 1945 dan kemudian ORI pertama kali diedarkan pada 30 Oktober 1946.
"Waktu itu disampaikan oleh Wakil Presiden Mohammad Hatta dan ini menandai babak baru bagi RI yang baru saja merdeka," ujar Sri Mulyani.
Menurutnya, dalam setiap lembaran Rupiah terdapat cerita dan narasi mengenai bangsa Indonesia yang mengandung sebuah motif dan spirit untuk keberagaman sekaligus kesatuan.
"Ini adalah lambang dan sekaligus komitmen bagi kita semua. Bersama Rupiah kita bangkit untuk lebih kuat menuju Indonesia maju," tegasnya.